Selamat Datang....
Sesuai dengan program pengembangan bahasa asing di Ponpes Terpadu SMP - SMK Al Fusha Kedungwuni, pada bulan Maret ini akan didatangkan guru bantu relawan langsung dari Jepang. Selama kurang lebih empat pekan, Karen Kobayashi akan ikut membekali santri Ponpes Terpadu SMP - SMK Al Fusha. Berbagai persiapan program telah disusun oleh Ibu Rizqi Maya Ulfa, S. Pd. selaku guru pengajar mapel Bahasa Jepang di SMP dan SMK Al Fusha Kedungwuni bersama pengurus yayasan dan staff pengajar. Kehadiran guru bantu langsung dari Jepang ini diharapkan bisa meningkatkan kompetensi penguasaan bahasa Jepang bagi para santri sesuai dengan kultur dan logat yang sebenarnya oleh orang Jepang asli.
Program yang didukung oleh Dejavato Foundation ini diharapkan dapat berjalan secara rutin setiap tahun dan akan terus ditingkatkan oleh pengelola yayasan Ponpes Terpadu Al Fusha dalam rangka upaya membangun brand pendidikan di Al Fusha pada khususnya dan di Kabupaten Pekalongan pada umumnya. "Kita masih terus berupaya agar pada saatnya nanti, kita bisa melakukan pertukaran pelajar dengan negara-negara lain untuk bisa mengenal dan mengembangkan mutu dan kualitas pendidikan di Ponpes Terpadu SMP-SMK Al Fusha" tutur Pak Muslimin selaku Ketua Yayasan Fasihul Lisan yang mengelola Ponpes Terpadu Al Fusha Kedungwuni.
Akhirnya, semoga kehadiran guru bantu dari Jepang ini bisa memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi pendidikan di Ponpes Terpadu AL Fusha...
